Finish! Akhirnya kegiatan
perkemahan pelantikan Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran rotasi VII sukses
mencapai akhir. Walau cukup banyak hambatan namun kegiatan ini dapat tercapai
penuh tanpa melebihi rencana kegiatan yang sudah ada. 90% hambatan yang paling
berpengaruh adalah cuaca. Cuaca hujan
menjadi kendala utama yang harus dipecahkan dan menjadi tantangan dari
keseluruhan panitia maupun peserta.
Suasana upacara pembukaan di dalam ruangan |
Materi kesakaan |
Materi mengenai kesakaan menjadi wawasan dasar bagi peserta sebagai pedoman awal yang wajib dipahami oleh seluruh calon anggota Satuan Karya. Keseluruhan cakupan materi mengenai Satuan Karya secara umum, syarat-syarat anggota Satuan Karya, tujuan Satuan Karya, dan berbagai pengetahuan dasar lain mengenai Kesakaan harus mampu dicerna oleh calon anggota sebagai bekal awal untuk melaksanakan kegiatan dan program kerja ke depan.
Materi peningkatan pembinaan diri |
Komando malam |
Bertolak dari materi, kini saatnya memasuki acara unggun gembira. Sempat beberapa kali lagi-lagi cuaca menghambat kegiatan unggun gembira ini. Namun akhirnya acara unggun gembira pun tetap dilaksanakan meskipun dengan sedikit guyuran hujan. Lagu Hymne Pramuka dan Syukur menjadi pemecah buruknya cuaca. Diikuti dengan pengumandangan Pancasila dan Darma Pramuka api unggun pun menyala dengan kobarannya.
Acara api unggun |
Pengakraban |
Lepas dari kegiatan unggun gembira dan inagurasi hingga mencapai pkl. 22.15, kegiatan masih berlanjut lagi dengan pegakraban antara panitia dan calon anggota Saka Bakti Husada baru. Melalui interaksi langsung masing-masing peserta dengan Dewan Saka, kegiatan ini mampu membentuk kebersamaan sekaligus hilangnya jurang pemisah antara senior maupun yunior. Sebab seperti apapun kedudukan kita dalam Pramuka maupun Satuan Karya, wadah kita pada dasarnya tetap satu yakni Gerakan Pramuka Indonesia.
Pukul 23.00 – 01.00 saatnya bagi peserta untuk menelusuri nikmatnya mimpi, sementara panitia mempersiapkan acara untuk penempuhan jati diri. Setidaknya ada 6 pos utama dan 2 pos bayangan yang dimulai dari lokasi perkemahan SMAN 1 Pesanggaran hingga finish mencapai Pangkalan Puskesmas Pesanggaran. Secara keseluruhan pos-pos ini terdiri dari:
- Pos I (pemberangkatan),
- Pos II (materi visi dan misi),
- Pos bayangan I,
- Pos III (pengembangan nalar),
- Pos bayangan II,
- Pos IV (materi keorganisasian),
- Pos V (pembinaan mental),
- Pos VI (cooling down).
Materi pengembangan diri |
Penanaman toga |
Setelah cukup melakukan penanaman toga, kegiatan olahraga pagi menjadi sarana pemulih semangat peserta. Dan sekali lagi cuaca menjadi penghambat jalannya salah satu agenda kegiatan ini. Hingga kegiatan olahraga pun dialihkan ke dalam ruangan. Berubahlah konsep olahraga pagi menjadi senam pagi. Sederhana namun berperan penting. Tanpa adanya kegiatan ini mungkin semangat pagi tidak akan muncul dari dalam diri peserta perkemahan pelantikan.
Suasana senam pagi di dalam ruangan |
Outbond - jaring laba-laba |
Sebagai agenda berikutnya, fisik dan ketahanan diri peserta diuji dalam kegiatan outbond. Kali ini guyuran hujan tidak menjadi penghambat kegiatan. Kegiatan sengaja dilaksanakan dalam kondisi hujan deras agar kegiatan outbond lebih menantang. Dengan tetap berpedoman pada semangat Pramuka, kegiatan outbond ini dilaksanakan dengan penuh antusias. Tiga macam outbond telah tercakup dalam kegiatan ini yakni jaring laba-laba, tebak kata, dan bombastis.
Outbond - bombastis |
Setelah kegiatan outbond ini, akhirnya sampailah pada penghujung kegiatan perkemahan. Tepatnya pukul. 11.30 kegiatan pelantikan sekaligus penutupan perkemahan dilaksanakan yang langsung diambil alih oleh Pimpinan Saka Bakti Husada Kwarran Pesanggaran, Kak Mukhlas, A.Md, G, S.Pd. Dengan tetap dalam keadaan guyuran hujan, Satya Pramuka terikrar lantang siang itu sebagai tanda bahwa peserta resmi dilantik menjadi anggota Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Ranting Pesanggaran rotasi VII. Dan akhirnya sayonara mengakhiri kegiatan perkemahan ini.
Pelantikan |
0 komentar:
Posting Komentar